Cara Menulis Prompt untuk Seni AI

Salah satu aspek terpenting dari seni AI adalah cara menulis prompt yang tepat.

Seni AI adalah cabang baru dalam seni digital yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk menghasilkan karya seni.

Prompt adalah instruksi yang diberikan kepada model AI untuk menghasilkan karya seni tertentu.

Kita harus menyadari bahwa tools ai sehebat apapun sebenarnya hanyalah sebuah robot.

Mereka tidak mengenal apa itu kucing, apa itu seekor naga, apa itu burung hantu, dst.

Sehingga detail dari sebuah prompt sangat penting untuk membantu mesin ai menghasilkan sesuatu yang paling mendekati dengan harapan.

Tips Menulis Prompt AI

Menulis prompt yang baik untuk seni AI membutuhkan beberapa tips dan latihan.

Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda memulai:

Tentukan tujuan atau goals Anda. Apa yang ingin Anda capai dengan karya seni AI Anda? Apakah Anda ingin membuat gambar yang realistis, abstrak, atau yang memiliki makna tertentu ?
Berikan perintah yang jelas dan spesifik. Semakin spesifik prompt Anda, semakin baik AI akan memahami apa yang Anda inginkan. Misalnya, daripada mengatakan “Buat gambar kucing”, lebih baik mengatakan “Buat gambar kucing yang sedang tertidur di atas karpet berwarna merah.”
Berikan pertanyaan yang open-ended. Pertanyaan open-ended akan memungkinkan AI untuk menjadi lebih kreatif. Misalnya, daripada mengatakan “Buat gambar pemandangan alam”, lebih baik mengatakan “Buat gambar pemandangan alam yang indah dan menakjubkan.”
Cek tata bahasa dan ejaan. Kesalahan tata bahasa dan ejaan dapat menyebabkan AI salah memahami prompt Anda.
Tambahkan informasi kontekstual. Informasi kontekstual dapat membantu AI untuk menghasilkan karya seni yang lebih akurat dan sesuai dengan harapan Anda. Misalnya, jika Anda ingin membuat gambar Mona Lisa, Anda dapat menambahkan informasi tentang gaya lukisan, warna, dan objek yang ada di lukisan tersebut.

Berikut adalah beberapa contoh prompt untuk seni AI:

Gambar kucing yang sedang tertidur di atas karpet berwarna merah.
Gambar pemandangan alam yang indah dan menakjubkan.
Gambar potret Mona Lisa dalam gaya pop art.
Gambar abstrak yang menggunakan warna-warna cerah.
Gambar yang memiliki makna tertentu, seperti perdamaian atau cinta.

Bagaimana Peralatan AI mengenali Prompt

Peralatan seni AI dapat mengenali prompt yang diminta dengan cara memproses teks prompt dan membandingkannya dengan data pelatihan yang telah dimilikinya.

Data pelatihan ini biasanya berupa kumpulan gambar dan teks yang telah diberi label.

Saat peralatan seni AI memproses prompt, ia akan mencari kesamaan antara prompt tersebut dengan data pelatihannya.

Jika ada kesamaan yang ditemukan, peralatan seni AI akan menghasilkan karya seni yang sesuai dengan label yang ada di data pelatihannya.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menulis prompt yang jelas, spesifik, dan kreatif untuk seni AI.

Dengan prompt yang tepat, Anda dapat menghasilkan karya seni AI yang unik dan menarik.

Penutup – Cara Menulis Prompt Seni Ai

Sebagai penutup, Anda bisa mencoba beberapa Prompt dibawah ini di beberapa mesin ai yang berbeda.

Dimana tentunya dengan menggunakan mesin ai yang berbeda, Anda bisa mendapatkan hasil yang berbeda.

Coba untuk memulai Prompt Seni Ai dengan perintah ini :

Sebuah foto …
Rendering 3D …
Sketsa …
Ilustrasikan …

Rendering 3D jamur dengan semburan warna coklat dan gaya abstrak.
Komposisi kreatif seekor nyamuk mengenakan mahkota yang duduk di atas daun dalam gaya anime Jepang.
Ilustrasi bukit bergaya Impresionisme dengan aspek rasio lebar.
Sketsa ayam jago dengan warna cerah dan komposisi minimalis.
Rendering 3D sebuah helikopter bergaya kubisme dengan resolusi tinggi.
Seorang gadis desa mencuci pakaiannya di musim salju dengan gaya seni Renaisans dengan rasio aspek sempit.
Foto pengemis steampunk yang diambil dari sudut pandang rendah.
Rendering 3D matahari dengan warna pastel dan tampilan unik.
Gambar bebek mengendarai sepeda motor bergaya vaporware dengan tampilan sudut lebar.
Foto lima orang kawan sedang bermain kelereng di jalan bergaya Pop Art dengan aspek rasio sedang.
Gambar kapur tentara yang sedang makan diserang semut di Taman kota dengan gaya surealis.
Lukisan stasiun kereta api bergaya grafiti dengan tampilan pedesaan dan permukaan bertekstur.
Sekelompok anjing beagle di pesta teh dengan gaya Renaisans.
Sketsa istana merdeka bergaya seni Gotik dari sudut pandang udara.
Rendering 3D lemari buku dengan tampilan futuristik dan bokeh.
Ilustrasi seorang bapak tua yang sedang berbaring di tempat tidur dengan pose dinamis bermimpi dalam warna hitam-putih.
Lukisan cat minyak impresionis tentang danau saat sore hari dengan rasio aspek sempit.
Foto pantai dengan hamparan pasir yang luas menggunakan gaya Edward Hopper yang diambil dari sudut pandang udara.
Rendering 3D anjing yang duduk di depan pintu dengan gaya minimalis dengan resolusi tinggi.
Lukisan cat minyak kumpulan awan di atas persawahan yang hijau dengan gaya klasik.
Sketsa perahu nelayan berwarna hitam-putih dengan tekstur realistis dan resolusi rendah.
Lukisan cat air sebuah hotel megah dengan elemen surealis dalam warna-warna cerah.
Rendering 3D dari satelit yang terbang ke luar angkasa dengan tampilan cyberpunk dan rasio aspek lebar.
Seorang anak bergaya retro memainkan video game futuristik dengan warna neon dengan resolusi sedang.
Lukisan kubisme terminal bis dengan lampu latar dengan warna cerah dan tekstur realistis.